• Skip to main content

CMS Formulasi

Standar Pendidikan Tinggi

Hide Search

Pengetahuan

Mengenal Limbah (Sampah) Anorganik

Admin · December 15, 2020 ·

Sampah botol, plastik, pecahan kaca merupakan benda-benda yang sering kali kita jumpai baik di jalan, di sungai, di taman, bahkan disemua tempat.

Apakah mengganggu? Sangat mengganggu sekali.

Limbah Sampah Anorganik
Limbah Sampah Anorganik

Taukah sobat ternyata sampah-sampah tersebut berasal dari golongan limbah anorganik lho, yang mana limbah anorganik memiliki hubungan erat dengan pembahasan kita sebelumnya yakni limbah organik.

Penasaran seperti apa limbah anorganik itu? Yuk siapkan buku catatan dan kita belajar bersama-sama.

1. Pengertian Limbah (Sampah) Anorganik

Pengertian Sampah atau Limbah Anorganik
Pengertian Sampah atau Limbah Anorganik

Limbah anorganik merupakan sampah yang tak bisa terurai atau memerlukan waktu yang sangat lama agar bisa terurai, namun limbah anorganik bisa digunakan kembali atau dibuat kerajinan.

Penasaran? Yuk simak penjelasan berikut ini.

2. Jenis-jenis Limbah (Sampah) Anorganik

Limbah anorganik sendiri terbagi menjadi beberapa jenis loh sobat, berikut adalah pembagiannya:

  • Berdasarkan Senyawa

Berdasarkan senyawa penyusunnya, limbah organik tak terlalu didominasi karbon dan hidrogen sebagaimana limbah organik yang berasal dari makhluk hidup.

Limbah anorganik kebanyakan merupakan produk-produk yang dihasilkan oleh manusia dari beberapa reaksi kimia sehingga sulit membusuk dan terurai.

  • Berdasarkan Sumber

Berdasarkan sumbernya limbah anorganik terbagi menjadi beberapa macam, berikut penjelasannya.

1. Limbah Domestik

Sobat predikat sumber limbah anorganik terbesar di seluruh dunia tetap dipegang oleh sampah domestik (rumah tangga), bagaimana bisa? Oh tentu bisa, hal ini dikarenakan banyaknya kemasan barang dengan sistem sekali pakai yang menjadi penyebab suburnya sampah rumah tangga.

2. Limbah pertambangan

Selanjutnya limbah pertambangan, kekayaan hasil tambang yang dimiliki oleh Indonesia membuat orang-orang berbondong-bondong untuk menggali dan mencarinya loh sobat.

Gambaran Aktivitas Pertambangan
Gambaran Aktivitas Pertambangan

Namun sangat disayangkan sekali dalam proses penggalian ini menimbulkan berbagai macam jenis limbah seperti material tambang, logam, dan terkadang lubang bekas galian yang dibiarkan menganga sehingga sangat membahayakan masyarakat sekitar.

3. Limbah Pertanian

Penggunaan Pupuk Kimia pada Bidang Pertanian
Penggunaan Pupuk Kimia pada Bidang Pertanian

Eits, jangan pikir sektor pertanian hanya menghasilkan limbah organik saja ya sobat. Agar menutrisi tumbuhannya para petani menggunakan pupuk kimia yang terkadang juga ikut masuk ke aliran irigasi dan berakir di sungai, tentunya hal ini bisa menyebabkan polusi air dan mengancam ekosistem di dalam air.

4. Limbah Pariwisata

Saat ini baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah sedang menggenjot sektor pariwisata di negeri ini. Namun sangat disayangkan sekali karna asap yang dihasilkan oleh kendaraan-kendaraan pariwisata menyebabkan polusi dan penipisan lapisan ozon.

  • Berdasarkan Sifat

Berdasarkan sifatnya limbah anorganik merupakan limbah yang sulit terurai oleh mikroorganisme atau membutuhkan waktu yang sangat lama, hal inilah yang menyebabkan limbah anorganik sangat mencemari lingkungan.

  • Berdasarkan Wujud

Sama halnya dengan limbah organik, limbah anorganik juga terbagi menjadi 2 loh sobat yaitu:

1. Limbah (Sampah) Anorganik Keras

Limbah anorganik keras mengandung bahan-bahan yang kuat sehingga sulit untuk dimusnahkan serta di daur ulang, oleh karena itu limbah anorganik keras sering berserakan dimana-mana dan membuat pemandangan kumuh.

Contoh dari limbah anorganik keras yakni paku dan besi yang telah berkarat, pecahan kaca, potongan baja, dan masih banyak lagi

2. Limbah (Sampah) anorganik Lunak

Botol plastik, plastik pembungkus, kain perca, dan lainnya merupakan contoh dari limbah anorganik lunak. Lalu apa yang dimaksud dengan limbah anorganik lunak? L

imbah anorganik lunak ialah sampah yang terbuat dari bahan yang lunak sehingga mudah untuk didaur ulang.

3. Macam-Macam Limbah (Sampah) Anorganik

Berikut adalah macam limbah anorganik, simak dengan baik ya sobat!

1. Botol Plastik

Botol Plastik Termasuk Sampah Anorganik
Botol Plastik Termasuk Sampah Anorganik

2. Kantong Plastik

Kantong Plastik
Kantong Plastik

3. Pecahan Kaca

Pecahan Kaca Contoh Sampah Anorganik
Pecahan Kaca Contoh Sampah Anorganik

4. Paku dan Besi Berkarat

Paku Berkarat
Paku Berkarat

5. Ban Bekas

Ban Bekas
Ban Bekas

6. Kain Perca

Limbah Garmen - Kain Perca
Limbah Garmen – Kain Perca

7. Styrofoam

Styrofoam untuk Tempat Makanan Menambah Jumlah Sampah Anorganik
Styrofoam untuk Tempat Makanan Menambah Jumlah Sampah Anorganik

4. Perbedaannya Dengan Limbah (Sampah) Organik

Berikut ini adalah perbedaan limbah anorganik dan organik, perhatikan dengan baik ya!

Limbah (Sampah) OrganikLimbah (Sampah) Anorganik
Limbah organik berasal dari sisa-sisa makhluk hidupLimbah anorganik berasal dari bahan-bahan hasil produksi
Limbah organik mengandung banyak sekali unsur karbonLimbah organik mengandung banyak sekali unsur karbon Limbah anorganik tidak didominasi oleh unsur karbon
Limbah organik lebih cepat teruraiLimbah anorganik memerlukan waktu yang lama agar bisa terurai
Hasil pemanfaat limbah organik biasanya berupa pupuk, pakan ternak, kompos, sumber energi terbarukan, dan lain sebagainyaHasil pemanfaatan limbah anorganik biasanya berupa barang baru yang memiliki fungsi berbeda pula
Limbah anorganik lebih cenderung ke produk hasil olahan manusia seperti plastik, kaca, karet, dan barang-barang yang tak bisa terurai atau sulit terurai.Limbah anorganik lebih cenderung ke produk hasil olahan manusia seperti plastik, kaca, karet, dan barang-barang yang tak bisa terurai atau sulit terurai.
Perbedaan limbah organik anorganik

5. Cara Penanganan Limbah (Sampah) Anorganik

Taukah sobat bahwa limbah-limbah anorganik apabila ditangani secara benar bisa menghasilkan uang? Tak percaya, yuk intip pembahasan berikut ini.

Pemanfaatan limbah anorganik atau sampah yang bisa terurai dikenal dengan istilah 3R, apa itu 3R? 3R adalah Reduce, Reuse, dan Recycle. Apakah masih bingung? Agar sobat tak bingung, berikut adalah penjelasannya.

Mengelola Sampah Anorganik
Mengelola Sampah Anorganik

Reduce atau Mengurangi pemakaian merupakan salah satu upaya meminimalisir sampah yang dihasilkan dari sisa konsumsi manusia loh sobat.

Sedangkan Reuse atau menggunakan kembali barang-barang yang ada dengan merubah atau tidak fungsi dari barang tersebut.

Dan yang terakhir ialah Recyle atau mengolah kembali limbah-limbah anorganik yang ada menjadi suatu kerajinan yang bernilai ekonomis tinggi, berikut adalah beberapa contoh produknya.

Limbah botol plastik yang dimanfaatkan menjadi media tanaman

Sampah Botol Plastik sebagai Media Tanam
Sampah Botol Plastik sebagai Media Tanam

Aneka selimut lucu yang berasal dari limbah kain perca

Selimut dari Limbah Kain Perca
Selimut dari Limbah Kain Perca

Aneka kerajinan yang berbahan baku plastik kemasan

Kerajinan Tas dari Limbah Kemasan Plastik
Kerajinan Tas dari Limbah Kemasan Plastik

Limbah ban yang disulap menjadi meja dan kursi untuk bersantai

Kursi dari Limbah Anorganik Ban Bekas
Kursi dari Limbah Anorganik Ban Bekas

Pemanfaatan pecahan kaca menjadi hiasan dinding

Hiasan Dinding dari Limbah Pecahan Kaca
Hiasan Dinding dari Limbah Pecahan Kaca

Lantas bagaimana nasib orang-orang malas yang tak memiliki jiwa seni? Tenang limbah anorganik kalian masih bisa menghasilkan uang kok dengan disetorkan ke bank sampah. Bank sampah? Iya bank seperti pada umumnya namun yang ditabung bukan uang, melainkan sampah.

Nah bagaimana sobat sekarang kalian sudah paham kan mengenai limbah (sampah) anorganik, semoga kita semua bisa mengurangi penggunaan sampah anorganik agar bumi tetap nyaman untuk ditinggali anak cucu kita kelak ya. Sampai jumpa di lain waktu sobat!

Diagram Venn, Jenis-jenis Himpunan, dan Hubungan Keduanya

Admin · November 12, 2020 ·

Mengenal apa itu Diagram Venn, merupakan gambar yang diperuntukkan untuk menyatukan hubungan antara himpunan ke suatu objek kelompok dengan kesamaan tertentu. Himpunan inilah yang menjadi segmen dasar, dalam penggambaran diagram.

Umumnya, penggambaran Diagram Venn saling berpotongan, lepas dan seterusnya. Jenis ini, dibuat untuk menyajikan data secara saintifik serta teknik yang banyak bermanfaat di bidang matematika, aplikasi komputer hingga statistik.

Mengenal Apa Itu Diagram Venn

Artikel ini akan menjelaskan perihal cakupan Diagram Venn secara menyeluruh baik itu himpunan, cara menggambar pelbagai bentuk sebagai dasar, hingga hubungan antara himpunan.

· Himpunan pada Diagram Venn

Jika menilik pada definisinya, himpunan merupakan kelompok objek yang dapat dimaknai dengan jelas. Seumpama saja pakaian sehari-hari dimana himpunan mencakup baju, jaket, sepatu hingga masker. Maka dalam penulisannya, akan ditulis ke dalam tanda kurung.

{Baju, jaket, sepatu, masker,…}

Pada contoh sederhana lain yang dapat digunakan adalah penulisan himpunan berbentuk bilangan, semisal pada bilangan prima penempatan simbol kurung yang sama.

Dari contoh di atas, maka Diagram Venn mengandung himpunan yang digambarkan ke dalam bentuk diagram agar mudah dipahami.

· Cara Gambar Diagram Venn

Metode penggambaran Diagram Venn memiliki cara khusus sebagai pembeda, seperti berikut ini.

venn diagram
  1. Himpunan semesta pada Diagram Venn digambarkan dengan bentuk persegi panjang.
  2. Seluruh himpunan yang dijelaskan melalui penggambaran berbentuk lingkaran atau dengan kurva tertutup.
  3. Masing-masing anggota himpunan digambarkan ke dalam bentuk titik atau noktah.

Ragam Bentuk Diagram Venn

Perihal bentuk, Diagram Venn punya ragam sebagai pembeda. Untuk lebih jelasnya, berikut ini bentuk yang bisa dikenali.

1. Himpunan Saling Berpotongan

Bentuk diagram ini digambarkan dengan dua himpunan yang saling berpotongan lantaran kesamaannya. Contoh saja, himpunan A dan B yang saling berpotongan jika memiliki kesamaan. Maka, ini berarti anggota yang berada dalam himpunan A tidak masuk dalam himpunan B. Bentuk perpotongan dari himpunan digambarkan A∩B.

2. Himpunan Saling Lepas

Saling lepas yang dimaksud adalah jika  antara himpunan A tidak memiliki kesamaan sama sekali dengan himpunan B. Dua himpunan yang saling lepas ini ditulis A//B, simbol di antaranya menandakan jika terdapat perbedaan yang jelas antara kedua himpunan.

3. Himpunan Bagian

Himpunan bagian menggambarkan himpunan A sebagai bagian dari himpunan B, hanya jika semua anggota dalam himpunan A juga merupakan anggota dalam himpunan B.

4. Himpunan yang Sama

Pada himpunan yang sama, menyatakan jika himpunan A dan B dari keanggotaan yang serupa, maka kesimpulannya setiap anggota B juga merupakan anggota A. Misal A = {4,5,6} serta B {6,5,4}. Meski dengan urutan berbeda, keduanya berada pada himpunan yang sama maka penulisannya A = B.

5. Himpunan yang Ekuivalen

Kedua himpunan yakni A dan B dikatakan ekuivalen jika jumlah anggota dari kedua himpunan tersebut sama. Seperti himpunan A ekuivalen himpunan B yang ditulis n(A) = n(B).

Hubungan Antara Himpunan

Selain bentuknya, komponen penting lain yang perlu dipahami dalam Diagram Venn adalah hubungan antar himpunan. Ada empat jenis yang mendasarinya yakni irisan, komplemen himpunan, selisih himpunan dan gabungan.

6. Irisan

Hubungan irisan himpunan A dan B sebagaimana digambarkan sebelumnya  adalah A∩B. Ini menandakan jika setiap anggota berada di dalam himpunan A maupun B.

7. Gabungan

Hubungan gabungan pada himpunan ditulis berupa  A ∪ B. Artinya, setiap anggota adalah himpunan A atau pada himpunan B, dan bisa merupakan anggota keduanya. Penulisan gabungan ini biasanya ditulis seperti A ∪ B = {x | x ∈ A dan x ∈ B}

8. Komplemen

Komplemen pada himpunan A yang ditulis berupa Ac , merupakan himpunan yang setiap anggotanya adalah anggota himpunan semesta kendati bukan termasuk anggota dalam himpunan B.

9. Selisih Himpunan

Terakhir adalah selisih himpunan yang mencakup kedua himpunan yakni A dan B. Jenis ini ditulis dengan tulisan A – B. Selisih inilah yang dapat dinyatakan ke dalam teori Diagram Venn.

Mengenal apa itu Diagram Venn pada dasarnya cukup memahami perihal himpunan, dan pembagiannya. Terutama, pada bentuk tujuannya.

Contoh Ontologi Dalam Kehidupan Sehari Hari

Admin · September 27, 2020 ·

Ontologi berasal dari bahasa Yunani yaitu ontos (logika) dan logos (teori). Ontos berarti ada dan logos berarti ilmu. Jadi ontologi bisa diartikan sebagai ilmu atau studi yang membahas tentang keberadaan atau sesuatu yang ada. Ontologi sendiri termasuk sebagai cabang ilmu filsafat tentang sifat, wujud, atau suatu fenomena yang ingin dicari tahu oleh manusia. 

Dalam pengertian lain, ontologi filsafat membahas tentang hakikat dan struktur filsafat dari segala sesuatu yang ada baik berupa realitas fisik maupun metafisik. Struktur filsafat juga termasuk semua cabang filsafat dan teori yang berkaitan dengan cabang tersebut.  Ontologi juga berbicara tentang realitas supranatural yaitu aliran mistisisme. 

Contoh Ontologi

Contoh ontologi sebenarnya cukup sering ditemukan dalam kehidupan sehari-hari hanya saja dikarenakan banyak yang masih belum terlalu memahami tentang kajian filsafat maka hal ini tidak terlalu disadari sehingga sering luput dari perhatian kita. Dengan memahami contoh-contoh ini mungkin anda akan bisa lebih mulai menyadari lingkungan sekitar yang menggunakan penerapan ontologi. 

Materi Pelajaran Statistika, Matematika, dan Kimia

  • 5 Daerah Penghasil Kopi Unggulan di Indonesia dan Jenis-jenisnya
  • 4 Sifat Koligatif Larutan: Contoh Soal dan Pembahasan [Lengkap]
  • Karakteristik Dioda Zener (5v6), Cara Kerja dan Fungsinya
  • Konduktivitas Larutan Elektrolit dan Derajat Dissosiasi [Rumus Lengkap]
  • Contoh Rencana Kerja Tahunan (RKT) Sekolah Dasar

Rumah 

Salah satunya yaitu ontologi rumah apalagi saat ini sudah banyak model dan bentuk rumah yang ada.  Sudah menjadi hal yang diketahui banyak orang bahwa rumah yang sedang kita tempati saat ini bukanlah rumah yang sudah berdiri di atas tanah tersebut seperti rumah yang sudah ada sejak zaman dulu melainkan sudah berupa rumah tingkat atau rumah susun yang dibangun meninggi ke atas bahkan bangunan apartemen yang menjulang tinggi. 

Menurut Plato, realitasnya adalah gambaran atau ide yang membuat orang-orang lebih mudah mengenali rumah mereka apalagi saat ini masih banyak model dan bentuk rumah yang bervariasi, maka dari itu adanya gambaran atau ide tentang rumah ini yang membuat setiap orang mengenali apa yang dilihat yaitu rumah meskipun rumah sudah banyak mengalami perubahan. 

Kita tetap akan mengenali rumah tersebut sebagai tempat tinggal, tempat tujuan untuk pulang, dan tempat di mana keluarga berkumpul. Tidak peduli berapa kali rumah tersebut mengalami perubahan, tempat tersebut akan tetap disebut sebagai rumah. 

Sahabat 

Selain contoh ontologi rumah, contoh lainnya yaitu tentang sahabat kita. Setiap orang pasti memiliki seorang sahabat yang sudah dikenal sejak lama hingga bertahun-tahun lamanya. Namun kemudian harus berpisah dan bertemu kembali 10 tahun kemudian dalam sebuah acara.

Saat bertemu kembali, wajar jika terjadi perubahan fisik dari sahabat kita bahkan diri kita sendiri misalnya terlihat lebih tinggi, terlihat lebih tua, perubahan model rambut, dan lainnya yang terjadi secara fisik. 

Meskipun terjadi perubahan fisik, tetap ada satu hal yang tidak berubah yaitu dia tetaplah seorang sahabat yang sama yang telah menghabiskan waktu bersama. Hal tersebut tidak akan pernah berubah sehingga membuat kita tetap bisa mengenali dan mengetahui bahwa dia adalah sahabat yang masih sama. Hal ini dapat disebut dengan ontologi dari sahabat kita. 

Kursi

Contoh ketiga ontologi dalam kehidupan sehari-hari yaitu ontologi kursi. Ontologi kursi merupakan realitas hakiki dari kursi. Setiap orang pasti mengenal tentang kursi yang sudah menjadi gambaran atau ide yang memang sudah ada.

Banyak sekali model dan bentuk kursi yang berbeda-beda namun tetap disebut kursi karena adanya gambaran atau ide tersebut sehingga kita bisa tetap mengenal bahwa objek tersebut adalah kursi. Inilah ontologi kursi. Jadi meskipun bentuk benda tersebut berbeda-beda tidak peduli model dan ukurannya, itu tetaplah sebuah kursi. 

Mohon maaf, untuk saat ini template CMS Formulasi tidak tersedia untuk diunduh STATMAT.ID

CMS Formulasi

Copyright © 2021 · FORMULASI.OR.ID